Logo telah lama berperan besar terhadap pembentukkan brand identity sebuah perusahaan. Lebih jauh lagi, logo juga bermanfaat untuk memudahkan konsumen mengingat bisnis Anda karena makna dan keunikan yang dimilikinya.
Begitu besar pengaruhnya, logo yang buruk dapat menyebabkan penurunan penjualan sebuah perusahaan. Namun sebaliknya, memiliki logo yang keren dan menarik akan membuat perusahaan Anda diingat oleh konsumen.
Untuk mengoptimalisasi manfaat dari sebuah logo, perusahaan harus memiliki kepekaan terhadap perkembangan tren logo sehungga bisnis dapat terus menjadi relevan bagi konsumennya.
Bill Gardner, pendiri LogoLounge dan pemenang penghargaan AIGA (The American Institute for Graphic Arts) Awards mengobservasi secara detil dan teliti dan “meramalkan” trend logo yang akan bermunculan pada tahun 2016. Berikut adalah 9 trend logo perusahaan keren di 2016.
-
Flat
Via itsweb.co.uk
Kekuatan dari desain logo flat tidak hanya terdapat pada penampakannya yang minimalistic, tapi juga penampilannya yang dinilai smart dan keren, serta kecocokannya dengan berbagai browsers baik desktop maupun mobile.
Sangat penting bagi sebuah logo yang mobile-friendly karena dapat secara signifikan mempengaruhi performa perusahaan.
Meskipun desain flat bukanlah jenis desain yang baru ditemukan, namun kesederhanaan pola, tekstur, bayangan, warna dan garis-garisnya akan lebih menyederhanakan logo perusahaan.
Dengan begitu, potensi perusahaan untuk diidentifikasi oleh konsumen akan menjadi lebih besar.
-
Monoline
Via dribbble.com
Logo monoline merupakan jenis desain yang diilustrasikan dalam guratan garis. Trend logo dengan gaya monoline akan diminati di 2016 karena gaya ini mampu menonjolkan sebuah logo secara bersih dan jelas.
Desain logo keren milik Brian Athey di bawah ini contohnya, menggunakan gaya monoline untuk lebih memberikan aksen untuk membuat maskot di dalam logo tersebut lebih terlihat.
-
Negative Space
Via CreativeBloq
Trend logo negative space bukan hanya diminati karena aspek visualnya semata. Akan tetapi, elemen pengkomunikasian pesan dari gaya ini yang sangatlah menarik. Gaya ini menekankan pada aspek “berbicara” menyampaikan pesan kepada audiensnya. Aspek inilah yang membuat sebuah desain dinyatakan sukses.
-
Letter Stacking
Via Infestation
Gaya letterstacking telah lama malang melintang di tren desain logo keren. Bisa jadi awetnya keberadaan gaya desain logo ini karena gaya tersebut memang memiliki kekuatan yang menantang para konsumen untuk memecahkan “teka-teki” yang ada di dalam logo-logo bergaya seperti itu.
Gaya ini akan menjadi trend logo di 2016 karena potesinya yang memungkinkan para desainer menyampaikan pesan atau teks yang lebih panjang untuk konsumen.
-
Minimalism
Gaya minimalism atau minimalisme di dalam logo juga sebenarnya bukan lagi rahasia umum dalam penggunaannya.
Saat booming di 2014, gaya ini terus menjadi pilihan utama bagi para desainer yang membuat logo perusahaan karena mereka dimungkinkan untuk seminimal mungkin memilih jumlah variasi warna.
Dengan begini, logo tidak banyak dihiasi dengan embel-embel, straight-to-the-point dan gaya ini akan masih menjadi trend logo keren di 2016.
Via FuelYourCreativity
-
Kinetic
Kinetic, dalam konteks trend logo, artinya berubah tapi tetap sama. Gaya desain logo keren ini membuat konsumen menyadari arah perubahan yang dituju oleh perusahaan dan/atau brand perusahaan secara real-time.
Salah satu contoh dari kinetic logo yang terkenal adalah Google Doodle yang dapat selalu menyesuaikan dengan kebutuhan yang berbeda setiap momen sehingga selalu membuat konsumen penasaran dan ingin kembali.
Google Doodle di bawah ini dimodifikasi sedemikian untuk memperingati ulang tahun penyanyi John Lennon yang ke-70.
Via Google
-
Handmade
Handmade merupakan gaya desain logo yang tidak begitu terasa “digital” sehingga memunculkan kesan otentik yang kuat.
Meskipun bukan hal yang baru, tapi trend logo ini semakin diminati dalam beberapa tahun terakhir. Kekuatan gaya desain ada pada pemilihan fonts dan tipografi, dan itu sangat berperan dalam membentuk serta mengkomunikasikan brand identity sebuah perusahaan.
Via Infestation
-
Line Art
Gaya desain logo line art merupakan salah satu trend logo di tahun 2015 dan akan masih menjadi trend logo di 2016. Biasanya, tingkat ketebalan garis yang dipakai dalam gaya desain ini sama.
Line art akan sangat mudah ditemui di tempat-tempat seperti coffee shop. Dengan akan semakin bertambahnya coffee shop, gaya desain yang dinilai hipster dan keren ini juga akan semakin berpotensi lebih sering dipakai.
Via dribbble.com
-
Stacked Text
Trend logo stacked text juga sejatinya bukanlah hal yang baru ditemukan, tapi penggunaannya masih relevan hingga 2016. Beberapa orang bahkan percaya, dengan menumpuk teks secara vertical, itu akan membuat logo lebih keren dan eye-catching bagi konsumen.
Via Wikipedia
Dengan memiliki logo yang keren, sebuah bisnis dapat memperkuat “kehadirannya” di antara konsumen. Lebih jauh lagi, logo yang baik dapat mempengaruhi tingkat penjualan produk atau jasa sebuah perusahaan.
Logo juga erat kaitannya dengan company branding yang dapat mempengaruhi kelangsungan suatu bisnis. Tidak melihat logo sebagai bagian penting dari bisnis adalah salah satu kesalahan besar dalam membangun brand identity sebuah perusahaan.
Sribu menyediakan layanan pembuatan logo yang akan membuat sebuah perusahaan terus relevan di antara konsumennya karena Sribu menyadari bahwa penting untuk selalu peka terhadap perkembangan trend logo keren yang juga erat kaitannya dengan kebutuhan dan persepsi konsumen.
Bagaimana Anda melihat perkembangan trend logo di tahun 2016 ini? Bagilah pandangan Anda bersama kami.
Leave a Reply