Ep 38: The Line – Proyek Megacity Arab Saudi

Selamat datang di episode SribuTalks ke-38.

Tekan tombol play di bawah atau klik di sini untuk memulai rekaman podcast. Kami juga sudah siapkan show note di bawah yang terdiri dari poin pembahasan Podcast kali ini.

Selamat mendengarkan!

1. Kota “Segaris”, Proyek Besar Arab Saudi

Arab Saudi telah meluncurkan desain untuk proyek perkotaan ambisius “The Line,” yang disebut-sebut sebagai kota satu bangunan di padang pasir yang akan membentang lebih dari 106 mil dan pada akhirnya menampung 9 juta orang.

The Line adalah bangunan seluas 200 meter (656 kaki) yang diusulkan bertindak sebagai kota vertikal, dirancang untuk berada 500 meter (1.640 kaki) di atas permukaan laut dan akan membentang 34 kilometer persegi (13 mil persegi).

Meskipun detailnya tak banyak tersebar, mereka yang berada di balik desain mengklaim The Line akan sepenuhnya menggunakan energi terbarukan, tanpa jalan, mobil, atau emisi.

Apakah ini seperti Wall Maria di film Attack on Titan dengan teknologi khas Wakanda? Bisa jadi.

2. Inflasi Merubah Cara Pengemasan Produk

Apakah Anda sadar jika produk saat ini kebanyakan datang dalam box atau dus yang kecil, ringan, dan tidak ada warna yang mencolok?

Ternyata, inflasi tak hanya mengubah cara masyarakat mengeluarkan uang lebih banyak untuk keperluan rumah tangga, namun produsen juga demikian.

Pakar industri mengatakan dengan mengutak-ngatik kemasan, itu adalah salah satu cara untuk bisnis bisa mengendalikan biaya produksinya.

Di kemasan produk, menggunakan lebih dari 1 palet warna bisa berimbas ke biaya lebih mahal.

Misalnya, bagian dalam kotak lipstik biasanya warna putih karena beri kesan mewah.

Tapi ā€œsubstratā€ putih atau permukaan kemasan, biasanya 20-30% lebih mahal daripada pakai kertas abu-abu atau coklat yang terbuat dari bahan kemasan daur ulang.

Makanya mulai banyak brand berpindah ke lower-cost recycled materials supaya biaya kemasan lebih murah.

Secara visual juga jauh lebih minimalis.

3. Dunia Tanpa Warna

Apakah dunia menjadi kurang berwarna?

(Grafik ini menunjukkan warna objek dari waktu ke waktu)

Jika Anda merasa dunia tampak semakin tidak berwarna, Anda tidak hanya membayangkannya.

Bandingkan saja rumah khas tahun 1970-an dengan rumah desainer modern.

Meskipun sepenuhnya dapat dimengerti jika Anda tidak melewatkan warna-warna mencolok dari masa lalu, menarik untuk dicatat perubahannya.

Ini dia warna-warna paling populer dari merek cat Dulux di tahun 2020:

Tren ini mencakup hampir semua hal. Pertimbangkan penelitian ini, yang menganalisis warna benda sehari-hari dari waktu ke waktu.

Kesimpulannya jelas: warna netral dan skala abu-abu * lebih umum * dari sebelumnya.

4. Bayar Langganan Untuk Fitur Mobil? Capedeh!

Kami menemukan bahwa Tesla ā€˜unlimitedā€™ connectivity plan, termasuk fitur navigasi, layanan bluetooth, dan lainnya akan kadaluwarsa setelah 8 tahun pemakaian.

Setelah itu, untuk menggunakan fitur tersebut, kita harus bayar $10 per bulan!

Perubahan ini dirasa akan berdampak besar pada cara pelanggan menggunakan Tesla.

Namun ternyata, hal ini memang sudah banyak dilakukan brand mobil untuk mendapatkan revenue tambahan. Misalnya seperti BMW yang melakukan hal ini:

Tetapi kami rasa untuk seseorang yang mampu membeli Tesla (atau BMW), tidak akan merasa beegitu keberatan untuk membayar fitur bulanan ini.

Hanya saja, berita ini membuat kami yang tidak bisa beli Tesla, makin malas untuk beli Tesla.

Beli aja belum bisa, kenapa dipikirkan banget ya?

5. Klaim Asuransi Tipu-Tipu Di India

Beberapa contoh yang cukup liar dalam cerita ini tentang penipuan asuransi yang berkembang, tantangan yang diperburuk dengan adanya pandemi.

Di India, penipuan datang dalam berbagai rasa, bervariasi dari waktu ke waktu dan menurut wilayah.

Sama seperti wilayah Delhi yang lebih besar menjadi terkenal karena penipuan pekerjaan dan Jharkhand muncul sebagai pusat panggilan phishing, Assam melakukan penipuan asuransi jiwa.

Dan bisa dibilang di Assam tidak ada penyelidik yang melihat lebih banyak penipuan jenis ini daripada di distrik Barpeta.

Hanya sedikit penduduk yang memiliki akta kelahiran, dan dokumen penting lainnya menjadi mudah dipalsukan. Para suami memberi tahu perusahaan asuransi bahwa istri mereka yang masih hidup sudah meninggal.

Para istri mengatakan bahwa suami mereka yang telah lama meninggal baru saja meninggal lagi.

Saudara kandung yang membuat saudara kandung tambahan yang bisa pura-pura mati tanpa rasa sakit seperti mereka yang lahir palsu. Dan dalam banyak kasus, penipuan dilakukan oleh orang-orang yang tidak memiliki hubungan dengan orang yang diduga telah meninggal.

Crazy huh?

Namun budaya tipu-tipu ini justru menjadi lahan konten untuk beberapa orang, seperti Scammer Payback yang sangat suka menipu kembali para penipu yang ingin menipu…. paham kan ya maksudnya?

Berikut contohnya:

Anda juga bisa ketik pertanyaan Anda di Google dan tambahkan Blog Sribu di akhir pertanyaan tersebut. Ini menunjukkan artikel terkait dari Blog Sribu, yang kualitasnya sudah tentu terjamin.