Ep 40: Netflix Thumbnail Effect: Cara Mereka Raup Jutaan penonton

Selamat datang di episode SribuTalks ke-40.

Tekan tombol play di bawah atau klik di sini untuk memulai rekaman podcast. Kami juga sudah siapkan show note di bawah yang terdiri dari poin pembahasan Podcast kali ini.

Selamat mendengarkan!

1. Ini Rahasia Netflix Raup Jutaan Penonton

Pernahkah Anda perhatikan jika thumbnail film di Netflix seakan berganti-ganti mengikuti sebuah pola? Iya, itu bukan sebuah kebetulan!

Sebenarnya… Netflix telah mengembangkan seluruh proses untuk memilih gambar-gambar itu. Seperti apa detilnya? Simak cuitan dari Trung Phan berikut ini:

2. Malaysia Produksi Grafena, Sejenis Vibranium di Wakanda

Grafena dan Vibranium…

Yap, keduanya adalah “bahan ajaib”. Tetapi yang satu fiksi dan yang lainnya adalah nyata. Sumbernya tentu saja dari inti sawit dan Malaysia punya banyak sekali stoknya!

Keuntungan Grafena:

  • Tahan terhadap api
  • 200x lebih kuat dari baja
  • Sangat ringan
  • Konduktor yang efektif
  • Digunakan untuk beberapa aplikasi & industri

Baca cuitan dari Richard Ker di bawah ini untuk cerita selengkapnya mengenai Grafena! Siapa tahu ini akan menjadi gebrakan untuk materi mobil listrik nantinya?

3. Review Palsu Malah Bikin Pelanggan Beli?

Secara intuitif kami tahu ulasan palsu itu buruk, tetapi penelitian ini menawarkan gambaran yang lebih dalam tentang bagaimana tulisan palsu dan peningkatan peringkat bintang mengubah perilaku belanja.

Pandemi menyebabkan lonjakan belanja online dan ulasan palsu. Diperkirakan 42% ulasan di Amazon palsu selama musim belanja liburan 2020.

Ulasan tertulis palsu secara signifikan meningkatkan kemungkinan konsumen akan membeli produk yang salah. Peringkat bintang yang meningkat dapat mengurangi kemungkinan pembeli akan membeli produk unggulan.

Dalam survei terpisah, peserta ditanya berapa banyak uang yang akan mereka bayarkan untuk berbagai item — ketika ulasan palsu dicampur, mereka cenderung membayar lebih untuk produk rata-rata sekitar 12%.

Logikanya, jika Anda ingin produk laku namun belum pernah ada yang melakukan pembelian, pasti solusinya adalah dengan membuat review palsu.

Semakin banyak review sebuah produk, semakin besar peluang seseorang untuk membeli produknya. Sejujurnya, ini adalah hal yang tidak baik untuk dicontoh.

Lalu, bagaimana solusinya? Dengarkan podcast-nya ya!

4. Pekerja Jarak Jauh Hanya Berpura-Pura Bekerja

Staf Tesla menghadapi pilihan yang sulit: kembali ke kantor seperti rekan kerja mereka—atau berhenti bekerja di Tesla.

Elon Musk mengatakan di Twitter bahwa pekerja jarak jauh “harus berpura-pura bekerja di tempat lain.”

Ternyata, pekerja jarak jauh benar-benar berpura-pura bekerja cukup banyak, tetapi berpura-pura bekerja adalah kerja keras.

Data baru dari Qatalag dan GitLab menunjukkan angkanya: Pekerja berpengetahuan membuang 67 menit ekstra untuk online setiap hari melakukan tugas-tugas kasar dengan tujuan untuk membuktikan kepada manajer dan kolega mereka bahwa mereka “ada” dan lagi bekerja.

Survei tersebut mensurvei 2.000 pekerja pengetahuan dan menemukan bahwa lebih dari setengahnya (54%) melaporkan merasakan tekanan untuk menunjukkan status online mereka dengan membalas email dan pesan Slack, menambahkan komentar ke Google Documents, dll.

Ini adalah twist baru dalam perkembangan saga kerja jarak jauh, dan ini menunjukkan bahwa keluar dari budaya “saya hadir pak/bu!” tidak sesederhana menjalankan kantor (fisik).

Dengarkan cerita lengkapnya di podcast!

5. Apa Itu Work Life Balance? Mitos!

Sesuatu yang aneh sedang terjadi di dunia korporat.

Bekerja-dari-rumah (WFH) tersebar luas dan kebijakan liburan tak terbatas berlimpah. Work Life Balance (atau keseimbangan antara kehidupan dan pekerjaan) seharusnya lebih seimbang dari sebelumnya. Tapi, masa iya sih?

Mari kita lihat sikon liburan para “budak” korporat di Amerika Serikat.

Menurut data dari Allianz Partners USA, 57% orang Amerika berlibur di tahun lalu (2021), tingkat tertinggi sejak 2009. Tapi mari lihat lebih dalam, dan inilah yang akan Anda temukan:

  • 60% profesional AS bekerja lebih banyak saat liburan, menurut perusahaan konsultan Korn Ferry.
  • 63% mengambil liburan lebih pendek dari biasanya.
  • 37% login beberapa kali per hari selama liburan, naik dari 19% pada tahun 2021.

Salah satu pendekatan yang terlihat sukses…

… adalah istirahat selama seminggu di seluruh perusahaan. Hasil dari uji coba 60 ribu karyawan PwC positif. Mengejutkan!

Kemudian Anda mendapatkan minggu kerja empat hari, yang telah terbukti efektif dalam uji coba Islandia dan sedang menjalani tes yang menjanjikan di AS, Kanada, dan Inggris dengan 7,3 ribu+ pekerja di 130 perusahaan.