Melakukan rebranding produk memanglah tidak mudah, terutama jika produk Anda sudah memiliki banyak pelanggan dan konsumen yang loyal.
Startup yang baru memulai dan belum memiliki basis pelanggan yang besar cukup beruntung untuk bisa melakukan perubahan besar dalam elemen kunci produk di awal umur produk mereka, sehingga mereka tidak perlu merasakan dampak besar dari perubahan yang terjadi.
Tapi kalau Anda memiliki produk dengan logo, nama, serta elemen kunci lain yang sudah dikenal oleh masyarakat, keputusan rebranding produk pasti akan lebih memberi dampak yang besar terhadap pelanggan yang telah Anda miliki.
Salah satu perusahaan yang baru melakukan rebranding baru-baru ini adalah Instagram. Program aplikasi berbagi foto ini jelas sudah memiliki banyak pengguna yang mengenal produk mereka dengan baik. Beberapa minggu lalu mereka mengumumkan mengenai perubahan logo yang mereka gunakan.
Cara rebranding logo produk yang mereka lakukan ini, mendapat beragam respon dari masyarakat. Dari yang menyukai perubahan logo baru Instagram, hingga masyarakat yang tidak sedikit pula yang membencinya.
Instagram sendiri sudah menyadari bahwa akan banyak pro dan kontra dari penggunanya dan mereka akan merasakan dampak dari perubahan besar tersebut. Walaupun begitu, Instagram tetap melakukan rebranding tersebut karena berbagai alasan.
Via Giphy
Cara rebranding produk seperti apa yang bisa memberikan hasil yang Anda inginkan tanpa memberikan dampak negatif yang besar pada produk Anda? Salah satu elemen yang tak boleh tertinggal dalam cara rebranding produk adalah media sosial.
Konten dan profile sosial media produk Anda merupakan sarana mudah untuk mengkomunikasikan perubahan dan rebranding produk yang akan Anda lakukan.
Berikut ini adalah beberapa cara rebranding produk menggunakan media sosial yang perlu Anda perhatikan:
1. Berikan ‘bocoran’ kepada pelanggan Anda
Teaser merupakan cara yang baik untuk menarik perhatian masyarakat terhadap rebranding yang akan Anda lakukan. Gunakan media sosial produk Anda untuk meluncurkan serangkaian teaser.
Misalnya, jika Anda akan melakukan perubahan logo, Anda bisa memberikan teaser logo baru produk Anda melalui akun media sosial produk Anda. Setelah itu, Anda dapat meminta opini dari pelanggan Anda mengenai perubahan logo tersebut.
Via Giphy
Cara rebranding produk seperti ini akan membuat pelanggan merasa bahwa Anda menghargai pendapat mereka sekaligus membantu Anda mendapatkan masukan yang dibutuhkan dalam rebranding produk. Selain itu, teasers juga akan meningkatkan antisipasi masyarakat akan perubahan yang akan terjadi.
2. Perbarui profile social media produk Anda
Jangan lupa untuk memperbarui profile social media Anda sesuai dengan identitas baru yang dimiliki produk Anda setelah rebranding. Bukan hanya foto profil saja yang harus Anda perhatikan.
Contohnya, jika Anda memiliki logo baru dengan elemen warna yang baru pula, pastikan warna yang menjadi identitas Anda tersebut terlihat dalam profile social media Anda.
Pastikan semua aspek identitas baru dari rebranding Anda terlihat dalam profile social media Anda. Cara rebranding produk ini akan membuat rebranding produk Anda terasa lebih menyeluruh.
Via Projecteve
3. Perbaharui laman Google Business Anda
Kalau Anda memiliki profil Google Business, pastikan profil dalam Google Business produk Anda telah terbarui sesuai dengan rebranding yang telah Anda lakukan.
Kalau Anda belum memiliki profil Google Business, sekarang adalah saat yang tepat untuk membuatnya demi menjangkau pelanggan lokal dengan lebih luas.
4. Ubah link social media Anda ke yang baru
Setelah Anda melakukan rebranding, bisa jadi calon pelanggan potensial Anda masih mengenal produk Anda dengan identitas yang lama.
Karena itu, telusuri semua sarana marketing online yang Anda gunakan untuk memastikan bahwa link yang Anda cantumkan akan mengarahkan pelanggan baru ke identitas baru produk Anda. Cara rebranding produk ini membantu memberikan hasil yang semakin efektif.
Via Smallbiztrends
5. Umumkan rebranding yang Anda lakukan
Informasikan pada pelanggan Anda mengenai rebranding yang Anda lakukan. Jelaskan pada mereka alasan Anda melakukan rebranding dan ingatkan pada mereka bahwa rebranding yang Anda lakukan tidak akan menurunkan kualitas layanan yang akan diberikan oleh Anda kepada mereka.
Cara rebranding produk ini akan membuat pelanggan merasa bahwa Anda menjalin hubungan dengan mereka dan membuat pelanggan merasa bahwa mereka penting bagi Anda.
Via Imsmarketing
6. Memasang iklan mengenai rebranding yang Anda lakukan
Iklan di social media seperti Twitter dan Facebook adalah cara yang tepat untuk memperkenalkan identitas baru produk Anda ke masyarakat luas.
Cara rebranding produk ini tidak hanya membantu pelanggan Anda untuk semakin terbiasa dengan identitas baru produk Anda, tapi juga membantu Anda menarik pelanggan baru.
7. Perhatikan tanggapan dari masyarakat
Dengarkan tanggapan dan masukan yang diberikan oleh masyarakat, terutama pelanggan Anda mengenai identitas baru produk Anda. Berikan respon yang terbaik pada mereka untuk menunjukkan bahwa Anda mendengarkan pendapat mereka.
Selain itu, tentunya Anda harus mengambil masukan yang Anda terima, untuk terus memperbaiki produk Anda.
Via Aliljoy
8. Tetap aktif di social media
Pastikan produk Anda tetap aktif di social media; tingkatkan kualitas konten yang Anda share dan berikan respon yang terbaik pada pelanggan melalui social media.
Lakukan hal-hal yang akan meningkatkan image produk Anda di social media, sehingga pelanggan yang setia dengan produk Anda melihat rebranding yang telah Anda lakukan sebagai suatu perubahan yang positif. Cara rebranding produk ini bahkan juga akan membantu Anda menarik pelanggan baru.
Rebranding produk adalah salah satu jalan yang bisa Anda ambil untuk meningkatkan produk dan bisnis Anda. Tapi tentunya rebranding produk membutuhkan riset dan proses yang akan menghabiskan waktu dan tenaga yang tidak sedikit.
Karena itu, tak ada salahnya meminta pihak yang lebih berpengalaman seperti Sribulancer untuk membantu Anda melakukan rebranding produk dengan efektif. Dengan cara rebranding produk yang tepat, Anda pun akan mendapatkan hasil yang Anda inginkan dan menghindari bencana pada bisnis Anda akibat rebranding.
